Mateo Kovacic Batal Menjadi Pemain Permanen Chelsea

Klub Liga Premier, Chelsea telah membuat sebuah keputusan yang bulat mengenai nasib Mateo Kovacic. Klub raksasa London Barat tersebut memutuskan untuk tidak mempermanenkan sang pemain gelandang tersebut pada musim depan.

Kovacic yang sekarang membela Chelsea adalah hasil rekrutan dari pelatih Maurizio Sarri pada musim lalu. Kovacic yang merupakan pemain dari klub La Liga, El Real dipinjam oleh Sarri untuk menjadi pemain pinjaman.

Durasi peminjaman Kovacic hanya berdurasi satu musim sehingga masa tersebut akan berakhir pada musim panas ini. Sebelumnya, Chelsea dikabarkan tertarik untuk menyewa jasa Kovacic untuk menjadi pemain gelandang permanen mereka di musim panas ini.

Namun, dari kabar yang di dengar pihak manajemen Chelsea mengambil keputsan baru yaitu tidak mempermanenkan Kovacis, hal ini didasari dari kondisi pelatih Chelsea, Maurizio Sarri yang hendak hengkang dari The Blues pada musim panas ini.

Pelatih yang telah berusia 61 tahun tersebut dikabarkan akan mengasuh Nyonya Tua. Hal tersebut tentu membuat The Blues harus mengganti pelatih pada musim depan. Karena pergantian pelatih baru, maka Kovacic dinilai tidak akan berguna untuk pelatih baru, pasalnya dahulu Kovacic di datangkan karena dinilai berguna untuk taktik Sarri yang dominan kepada penguasaan bola.

Maka dari itu, daripada Chelsea membuang uang dengan percuma, lebih baik mereka mengambil keputusan ini yaitu memulangkan Kovacic ke klub lamanya Real Madrid pada musim panas ini.

 

 

David De Gea ditawarkan Tawaran Kontrak yang di Perbaharui MU

Setan Merah masih bersikeras untuk dapat melanjutkan kontrak dari kiper teranyar mereka, David De Gea. Klub Raksasa Inggris tersebut di kabarkan telah melakukan penawaran kontrak baru kepada sang penjaga gawang di waktu yang dekat ini.

Di tahun ini, De Gea tercatat sudah melakukan masa bakti selama delapan tahun lamanya kepada Manchester United. Ia juga termasuk salah satu pemain terbaik yang dimiliki oleh Setan Merah. Hal tersebut didasari dengan aksi penyelamatan – penyelamatan yang spektakuler yang telah ia lakukan dalam delapan tahun terakhir.

Penjaga gawang yang juga membela Timnas Spanyol tersebut sedang meembuat pihak Manchester United Khawatir. Pasalnya sang kiper berencana untuk mengakhir masanya merumput di Old Trafford di Musim depan. Pada saat kontraknya berakhir pada musim panas 2020 nanti.

Oleh karena itu, United melakukan berbagai cara dan beberapa penawaran kontrak baru untuk sang penjaga gawang. Namun penawaran tersebut langsung di tolah oleh penjaga gawang yang sudah berumur 28 tahun tersebut.

Meskipun terus ditolak, MU tetap tidak putus asa dan berencana akan menawarkan penawaran kontrak baru untuk sang kiper di waktu yang dekat ini.

Hal yang menjadi pertimbangan sang kiper adalah gaji yang di berikan. De Gea di beritakan mematok gaji sebesar 300 ribu pounds per minggunya di Setan Merah. Ia merasa layak dengan gaji sebesar itu pasca performanya dalam delapan terakhir ini.

 

 

Resiko Besar Jika MU Membeli Gareth Bale

Rene Meulensteen yang merupakan mantan pelatih MU mengatakan bahwa adalah hal positif yang terjadi mengenai kedekatan eks klub yang ia latih dengan Gareth Bale, Pemain Real Madrid. Meskipun begitu, menurutnya jika The Red Devils ingin mendatangkan Bale, mereka harus menanggung resiko yang cukup besar.

Akhir – akhir ini, kabar mengenai hengkangnya Gareth Bale dari El Real sangat hangat diperbincangkan. Apalagi, setelah kita melihat tiga laga terakhir Real Madrid di La Liga, Sang pelatih Zinedine Zidane memutuskan untuk tidak menurunkannya di tiga pertandingan tersebut.

Meskipun Zidane memutuskan seperti itu, namun sebetulnya publik dan fans banyak berharap kepada sang pemain yang telah berusia 29 tahun tersebut. Publik dan Fans beranggapan bahwa Bale merupakan sosok yang mempunyai kemampuan untuk mengisi lini serang Real Madrid yang kosong karena ditinggal Cristiano Ronaldo pada tahun 2018 silam.

Klaim tersebut bukannya tanpa alasan, hal ini didasari dari catatan 21 golnya pada semua laga yang ia ikut pada musim lalu. Padahal kala itu, Ia hanya diturunkan sebagai pemain pengganti oleh Zinedine Zidane.

Namun, kepercayaan yang ia buat harus hancur. Setelah hengkangnya Ronaldo, performa Bale langsung menurun drastis dan ia hanya mampu mencetak 14 gol dari 42 laga yang ia ikuti. Pada akhirnya, Zinedine Zidane meutuskan untuk memilih pemain lain untuk menggantikan posisi yang kosong di lini serang.

 

Dua Kandidat MU Jika Tidak Berhasil Dapatkan Aaron Wan-Bissaka

Manchester United terhentak dalam misinya untuk memboyong pemain belakang Crystal Palace, Aaron Wan-Bissaka. Rumornya, Palace tidak setuju dengan tawaran yang diberikan MU dan menolaknya, tawaran tersebut dianggap terlalu kecil untuk membeli jasa Wan-Bissaka. Palace mencari kesempatan untuk mengorek kocek dari kas klub raksasa tersebut.

Dalam penawaran tersebut, MU dikabarkan menawarkan biaya sebanyak 40 juta poundsterling untuk bisa memboyong Wan-Bissaka. Namun, Palace langsung menolak mentah – mentah dan meminta penawaran yang lebih tinggi yaitu 60 juta poundsterling untuk MU agar bisa membelinya.

Harga yang terbilang tinggi tersebut membuat Setan Merah berpikir dua kali untuk membeli Wan-Bissaka. Meskipun begitu, Mu tau talenta yang dimiliki pemain muda tersebut merupakan talenta pemain bek di sebelah kanan yang sangat potensial. Namun salah satu pihak manajemen MU, Ed Woodward ingin mengontrol dana kas belanja MU dengan baik.

Oleh karena itu, MU mulai mencari kandidat pengganti jika tidak bisa mendapatkan Wan Bissaka. Opsi kandidat yang sudah ditetapkan ada dua yaitu Kieraan Tripper yang sekarang membela Tottenham Hotspuun dan Thomas Meunier kepunyaan PSG.

Pada akhirnya, Mau tidak mau MU harus bisa membawa salah satu dari ketiga target tersebut untuk bisa merumput di Old Trafford. Sang pelatih Mu, menyatakan dengan tegas bahwa ia memerlukan beberapa pemain – pemain terbaik agar bisa mencapai target di musim depan.

 

 

 

 

MU Berikan Penawaran Terakhir Kepada Juan Mata

Setan Merah sepertinya belum rela untuk berpisah dengan salah satu pemainnya, Juan Mata pada musim panas ini. Rumor ini diperkuat dengan adanya kabar bahwa Setan Merah telah memberikan penawaran final kepada sang playmaker agar bisa tetap merumput di Old Trafford di musim panas.

Mata yang mulai merumput di Old Trafford sejak tahun 2014 silam tersebut telah termasuk dalam satu kesatuan di dalam tim United. Mata juga merupakan salah satu pemain yang mempunyai pengaruh besar dalam kesebelasan Manchester United sejak lima tahun terakhir ini.

Kontrak yang dimulai tahun 2014 tersebut akan berakhir pada tanggal 30 juni mendatang. Rumornya, hal tersebut membuatnya menjadi target dari beberapa klub Spanyol pada bursa transfer musim panas nanti.

Namun, sampai sekarang Manchester United masih belum ingin berpisah dari Juan Mata, hal ini diperkuat dari data resmi yang dikeluarkan MU yang berisi daftar pemain yang akan dijual pada musim panas ini.

Dalam daftar tersebut terlihat beberapa nama seperti Antonio Valencia, Ander Herrera yang kebetulan masa kontraknya berakhir di musim panas nanti, selain nama tersebut terdapat beberapa pemain muda yaitu Zak Dearnley, Matty Willock, Callum Gribbin dan James Wilson yang juga akan dilepas oleh pihak manajemen United.

Dalam daftar tersebut tidak terdapat nama Juan Mata, yang kondisinya sama dengan Antonio Valencia dan Ander Herrera yang kontraknya habis pada musim panas nanti.

 

Frank Lampard Dianjurkan Jangan Tergesa – Gesa Menerima Tawaran Chelsea

Eks pemain belakang Chelsea, Shaun Wright-Phillips mengomentari kabar mengenai penggantian manajer Chelsea di musim depan yang akan diisi oleh Frank Lampard. Wright-Phillips menilai bahawa posisi tersebut belum pantas di isi oleh Frank Lampard dan mengannggap Lampard masih terlalu dini untuk bisa melatih The Blues, Lampard disarankan memupuk pengalaman yang lebih banyak di Derby County lebih dahulu.

Akhir – akhir ini, The Blues sedang gencar – gencarnya diberitakan tentang kabar penggantian pelatih. Manajer mereka yang sekarang, Maurizio Sarri dikabarkan akan hijrah kembali ke Italia untuk mengasuh Bianconeri di musim depan.

Oleh karena itu, Chelsea dikabarkan sedang mencari – cari sosok yang bisa menggantikan Sarri di musim depan. Sosok yang digadang – gadang akan menggantikan Sarri adalah manajer Derby County, yaitu Frank Lampard.

Menurut Wright-Phillips, keputusan pihak manajemen Chelsea ialah sangat masuk akal. Karena Frank Lampard meempunyai status sebagai pemain legenda Chelsea. Oleh karena itu, Ia dianggap telah tahu tentang seluk beluk The Blues. Jadi, dia seharusnya sudah tahu hal – hal yang harus dia lakukan ketika melatih klub.

Meskipun begitu, Wright-Phillips yakin bahwa saat ini bukanlah saat yang pas untuk Frank Lampard mengasuh skuat The Blues. Karena ia menilai jam terbang yang Lampard punya belum cukup tinggu untuk mampu menangani danĀ  melatih tim raksasa seperti Chelsea.

 

 

Setan Merah Resmi Menyewa Jasa Daniel James

Setan Merah sudah secara saham memboyong pemain depan Swansea City, Daniel James. Pentransferan tersebut secara resmi dilakukan pada jumat kemarin sore tanggal 07/06 waktu setempat. Biaya yang harus dirogoh United dikabarkan harus sebesar 15 juta poundsterling agar bisa membawa Daniel James ke Old Trafford.

Kontrak yang diberikan Manchester United kepada Daniel James ialah berdurasi 5 tahun. Hal ini juga menjadi pembelian pertama yang dilakukan oleh Solksjaer sejak ia secara resmi menjadi pelatih permanen Setan Merah pada Desember 2018 silam.

Performa James pada musim lalu juga merupakan penampilan yang apik, ia menyumbang lima gol dan juga membantu 10 assist dari 38 di Liga Camphionsip dana laga yang ia ikuti di semua ajang kompetisi. Ia juga dikenal sebagai penyerang sayap yang mempunyai kecepatan sprint diatas rata – rata.

Selain di Liga Champions, James juga menunjukkan penampilan yang memukau di ajang FA Cup. Ia mampu membawa Swansea sampai melewati fase perempat final sebelum langkahnya terhenti oleh The Citizen.

Setelah peresmian transfer James, pihak The Red Devils lalu mengeluarkan pengumuman secara resmi yang berisi mengenai James. James akan segera merumput di Old Trafford setelah lolos medical checkup.

Pada waktu yang lalu, John Hartson yakin bahwa Daniel James mempunyai talenta yang besar untuk bisa menjadi Ryan Giggs yang selanjutnya di tim Setan Merah.

 

Chelsea minta Klausul Rilis untuk Maurizio Sarri

Kepindahan Maurizio Sarri, kini nampaknya semakin menjadi kenyataan yang harus dihadapi oleh Chelsea, terlepas dari kepergian sang bintang Eden Hazard. Juventus ternyata juga berminat untuk menarik sang pelatih, ke Turin. Oleh hal itu Chelsea nampaknya juga memberikan persyaratan agar transaksi tersebut dapat berjalan dengan mulus. Chelsea memasang klausul sebesar 5,3 juta pounds untuk klausul dari pelatih asal Itali tersebut.

Keadaan dari Sarri belakangan ini nampak membingungkan berbagai pihak, dari dirinya yang terlihat masih sangat beradaptasi dengan keadaan liga Inggris kini terpaksa dirinya harus kembali.

Meskipun dari segala hal yang menjadi masalah bagi Sarri, namun pada akhirnya Sarri dapat menunjukkan bahwa dirinya mampu membawa Chelsea finish di empat besar, dan juga memberikan trofi Liga Europa. Walaupun masih banyak juga supporter dari Chelsea yang terlihat terus menghina dirinya.

Sarri, juga mengaku bahwa dirinya rindu kepada Itali. Menurutnya bagi orang Itali, panggilan untuk pulang kerumah adalah hal yang sangat kuat. Bahkan dirinya juga mengakui bahwa tahun ini merupakan tahun yang berat baginya.

Chelsea juga kini terlihat tak mau rugi dengan melepaskan Sarri begitu saja, pihak manajemen Chelsea masih mengutarakan keinginannya untuk mempertahankan Sarri, setidaknya dalam urusan uang.

Dengan kepergian dari Sarri, ini nyatanya dapat membuat kesulitan baru khususnya bagi Chelsea. Karena kedepannya, nampak bahwa pelatih manapun yang akan menangani Chelsea akan kesulitan karena mereka tidak dapat membentuk skuat yang mereka inginkan dengan leluasa, terlebih lagi karena adanya Embargo Transfer yang diberikan pada mereka. DanĀ  juga kepergian Eden Hazard, juga menjadi salah satu kesulitan tersendiri bagi Chelsea.

Manajer selanjutnya di Juventus.

Belakangan ini banyak spekulasi yang bermunculan mengenai manajer baru di Juventus, sang juara bertahan di Liga Italia ini akan segera mengumumkan kedatangan seorang pelatih barunya. Sosok pengganti tersebut, dikatakan adalah Maurizio Sarri.

Setelah Massimiliano Allegri yang baru saja mengundurkan diri pada akhir musim kemarin, Juventus kini sedang berusaha untuk menemukan kandidat yang cocok untuk menggantikan posisi manajer terdahulunya.

Nama-nama dari para kandidat manajer baru itu akhirnya mengacu pada Maurizio Sarri. Bahkan mereka disebut-sebut akan segera mengumumkan kedatangan sang pelatih tersebut.

Juventus nyatanya memang sudah melakukan beberapa pendekatan kepada Maurizio semenjak Final Liga Europa. Keduanya juga sudah melakukan beberapa percakapan mengenai pertandingan tersebut, hingga mereka mulai sering berkomunikasi secara lebih dalam mengenai kepindahan tersebut.

Oleh hal itu akhirnya, Sarri kini sudah berjumpa dengan salah seorang direktur dari Juventus bernama Fabio Paratici. Dengan pertemuan tersebut akhirnya muncul sebuah titik terang dimana negosiasi tersebut membuat Sarri.

Berdasarkan hal tersebut, pihak Juventus kini dikatakan sedang mengrus proses Administrasi kepindahan Sarri itu, mereka mengatakan bahwa prosesnya butuh memakan setidaknya tiga hari.

Sarri dikatakan akan resmi datang ke Turin pada tanggal 6 juni, dirinya juga dikatakan akan segera menandatangani kontrak dengan durasi selama 3 tahun, dengan gaji sebesar 19 juta pounds. Oleh kesepakatan tersebut, terlihat dengan jelas bahwa kedatangan Sarri akan semakin pasti.

Van Gaal kontra keputusan MU permanenkan Solskjaer

Louis van Gaal, sang mantan pelatih Manchester United ini nyatanya mengutarakan rasa tidak habis pikirnya mengenai Ole Gunnar Solskjaer yang diangkat sebagai manajer permanen MU. Dirinya menilai bahwa Solskjaer masih tidak memiliki sepak terjang yang baik dalam memenuhi seleksi sebagai pelatih Manchester United.

Pada 2018 Manchester United melakukan pergantian pelatih, dimana mereka memecat pelatih sebelumnya, Jose Mourinho yang dinilai gagal mengembalikan Manchester United kesediakala. Dengan kepergian Mourinho tersebut, Solskjaer dipilih sebagai pelatih interim pada saat itu.

Melalui berbagai permasalahan Solskjaer dinyatakan mulus sebagai seorang pelatih interim ini tak lama angkat oleh pihak manajemen United setelah dirinya memberikan serangkaian kemenangan, sehingga terhitung pada bulan April 2019, Manajemen MU dengan resmi menyatakan Solskjaer sebagai pelatih permanen dengan kontrak selama empat tahun.

Van Gaal mengaku sangat tidak puas dengan keputusan tersebut, bahkan dirinya menyatakan bahwa keputusan tersebut membuatnya terkejut pihak manajemen dapat mengangkat seorang pelatih hanya setelah mendapatkan serangkaian kemenangan.

Van Gaal menilai bahwa kesalahan ini akan berimbas pada MU di kemudian hari, pasalnya dengan Solskjaer yang dinilai miskin pengalaman ini akan berdampak pada cara dirinya menangani MU kedepannya.

Van Gall juga menilai bahwa menjadi mantan pemain tidak menggaransikan seorang pelatih akan meraih kesuksesan.

Namun hanya ada satu pengualian untuk pernyataan tersebut, itu merujuk pada Josep Guardiola yang berhasil sukses untuk membawa Barcelona berada di puncak yang kokoh, setelah menangani Barca B pada beberapa waktu sebelumnya.